Skip to main content
x
Gagal ginjal dapat terjadi secara akut (mendadak) atau kronis (berkembang perlahan-lahan dari waktu ke waktu). Foto : Monica Anggraini

Hindari Makanan dan Minuman Berikut Ini Agar Tidak Terkena Gagal Ginjal

Siberzone.id  - Gagal ginjal adalah kondisi ketika ginjal kehilangan kemampuan untuk menyaring limbah dan kelebihan cairan dari darah secara efektif. Ini dapat menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh, yang bisa berbahaya dan mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Gagal ginjal dapat terjadi secara akut (mendadak) atau kronis (berkembang perlahan-lahan dari waktu ke waktu).

1. Gagal Ginjal Akut adalan penurunan fungsi ginjal yang cepat dan sering kali reversibel jika ditangani dengan cepat. Penyebabnya dapat mencakup dehidrasi parah, infeksi berat, atau reaksi terhadap obat tertentu.

2. Gagal Ginjal Kronis adalah penurunan fungsi ginjal yang terjadi secara bertahap selama beberapa bulan atau tahun. Penyebab utamanya termasuk diabetes, hipertensi, dan penyakit ginjal kronis lainnya.

Gejala gagal ginjal bisa meliputi kelelahan, pembengkakan di kaki dan pergelangan kaki, sesak napas, mual, dan perubahan dalam frekuensi buang air kecil. Diagnosis dan penanganan dini sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada ginjal dan komplikasi serius lainnya.

Gagal ginjal dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:

1. Diabetes

Diabetes tipe 1 dan tipe 2 dapat merusak pembuluh darah kecil di ginjal, sehingga mengurangi kemampuan ginjal untuk menyaring limbah dari darah.

2. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)

Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal, sehingga mengganggu fungsi ginjal.

3. Penyakit Ginjal Polikistik

Kondisi genetik ini menyebabkan terbentuknya kista di ginjal yang dapat menyebabkan kerusakan dan gagal ginjal.

4. Glomerulonefritis

Peradangan pada unit penyaring ginjal yang dapat mengganggu fungsi ginjal.

5. Infeksi Saluran Kemih Berulang

Infeksi yang tidak diobati dengan baik dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan kerusakan.

6. Obstruksi Saluran Kemih

Batu ginjal, tumor, atau pembesaran prostat dapat menghalangi aliran urin dan menyebabkan kerusakan ginjal.

7. Penggunaan Obat Tertentu

Penggunaan jangka panjang beberapa obat, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) dan beberapa antibiotik, dapat merusak ginjal.

8. Kondisi Medis Lain

Kondisi seperti lupus, penyakit jantung, dan obesitas dapat meningkatkan risiko gagal ginjal.

Gaya hidup sehat, pengelolaan kondisi medis yang tepat, dan pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah atau mengendalikan faktor risiko gagal ginjal.

Untuk menjaga kesehatan ginjal dan mengurangi risiko masalah ginjal, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya dibatasi atau dihindari:

1. Garam

Konsumsi garam berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan memperberat kerja ginjal. Kurangi penggunaan garam dan pilih makanan rendah natrium.

2. Protein Hewani Berlebih

Terlalu banyak protein, terutama dari sumber hewani, dapat membebani ginjal. Konsumsilah protein dalam jumlah yang seimbang.

3. Makanan Olahan

Makanan olahan sering mengandung banyak garam dan fosfor, yang bisa berdampak buruk bagi ginjal. Usahakan untuk mengonsumsi makanan segar dan alami.

4. Minuman Bersoda dan Manis

Minuman ini sering mengandung banyak gula dan fosfat, yang dapat merusak ginjal jika dikonsumsi berlebihan.

5. Kafein Berlebihan

Terlalu banyak kafein dapat meningkatkan tekanan darah dan membebani ginjal.

6. Makanan Tinggi Fosfor

Makanan seperti produk susu, kacang-kacangan, dan minuman cola mengandung fosfor tinggi yang dapat membahayakan ginjal bila dikonsumsi dalam jumlah besar.

7. Makanan Tinggi Kalium

Jika Anda memiliki masalah ginjal, dokter mungkin menyarankan untuk membatasi kalium dari makanan seperti pisang, jeruk, kentang, dan bayam.

Penulis : Monica Anggraini