Alami Kenaikan 75% dan Terima Target Investasi Rp3,5 Triliun, DPMPTSP Kota Bengkulu Optimis Capai Target

Siberzone.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menerima target investasi dari pemerintah pusat sebesar Rp3,5 triliun pada tahun 2024 ini.

Dengan target investasi sebesar itu, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bengkulu, Irsan Setiawan, S.H., M.M., mangatakan jika pihaknya akan optimis realisasikan investasi tahun 2024 mencapai target.

"Kita selalu optimis dalam merealisasikan investasi untuk mencapai target, untuk mencapai target tersebut, kita juga akan melakukan pengawasan integrasi terhadap seluruh perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Kota Bengkulu dan kita harus mengejar melalui laporan penanaman modalnya yakni Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)," ucap Irsan saat diwawancarai, Sabtu (30/03/2024).

Sebelumnya Kota Bengkulu mendapat target sebesar Rp2 truliun, hal ini mengalamai kenaikan sebesar 75%.

Menurut Irsan, pelaporan LKPM merupakan salah satu komponen data penting yang harus dimuat dalam subsistem pengawasan perkembangan kegiatan usaha (OSS).

"LKPM menjadi dokumen wajib yang dilaporkan pelaku usaha secara berkala dan kewajiban pelaporan LKPM juga sudah diatur dalam Pasal 15 Peraturan BKPM No. 5 Tahun 2021, Tim kita secara terus menerus akan meminta laporan LKPM secara teratur dari perusahaan-perusahaan yang berinvestasi," lanjut Irsan.

Irsan berharap investasi yang masuk ke Kota Bengkulu harus cukup besar supaya target invetasinya bisa tercapai.

"Kita berharapnya banyak investasi yang masuk ke Kota Bengkulu, dan investasi tersebut harus cukup besar, supaya target invesatasi tercapai, dan target investasi naik 70%, untuk bisa tercapainya investasi tersebut DPMPTSP akan melaksanakan berbagai inovasi seperti Bersinergi OSS, Berburu Data Investasi (Bosbedasi) dan lainnya," tambah Irsan.

Berdasarkan verifikasi serta hasil rilis dari BKPM RI pada tahun 2023, DPMPTSP Kota Bengkulu mencatat realisasi investasi mencapai Rp2,79 triliun dan telah melebihi target yang ditetapkan yaitu Rp2 triliun dengan sektor penyumbang terbesar investasi di Kota Bengkulu adalah perdagangan dan reparasi yang mencapai Rp1,211 triliun, sektor transportasi, gudang, telekomunikasi Rp483 miliar, pertambangan Rp309 miliar dan investasi lainnya.

Reporter : Erin Andani

Editor : Nur Leli